Kapasitor dan Kapasitansi Pengisian dan Pengosongan Kapasitor Gambar di bawah menunjukkan suatu rangkaian penghantar yang dihubungkan dengan baterai, switch, resistor dan kapasitor. Kapasitor pada Gambar belum diisi. Tidak ada beda-potensial antar plat. Pengisian kapasitor Ketika switch ditutup, dihubungkan dengan baterai ada suatu loncatan arus sesaat melalui penghantar dari dan menuju plat kapasitor. Kemudian arus mengalir dari negatif baterai ke negatif kapasitor. Loncatan arus listrik pada kapasitor mempengaruhi gaya elektromotif lawan pada penghantar plat tersebut. Gaya elektromotif lawan ini disebut reaktansi. Ketika reaktansi sama dengan tegangan dari baterai, maka menunjukkan bahwa kapasitor sudah terisi penuh. Ketika kapasitor sudah terisi penuh, switch mungkin akan dibuka dan kapasitor akan menyimpan muatannya seperti gambar di bawah. Karena perbedaan muatan pada plat, maka terdapat sumber energi potensial pada kapasitor tersebut. Energi yang disimpan adalah energi yang diperlukan untuk mengisi kapasitor. Garis gaya antar plat dari kapasitor menggambarkan suatu bidang gaya listrik (lihat gambar di atas). Bidang gaya elektrik ini terjadi karena muatan yang berbeda (positif dan negatif) pada permukaan plat. Arus tidak bisa mengalir sepanjang medan elektrostatik karena media dielektrik. Dengan kata lain, perbedaan potensial antar plat dalam dielektrik medan elektrostatik yang menahan muatan. Next>> <<Pervious |